Selasa, 18 Agustus 2009

Kajenku dan 64 Tahun Kemerdekaan Negeriku



Menggebrak lagi. Kampung Kajen kembali meriah. Warga walau dalam suasana keterbatasan, suasana yang kurang bungah dibanding tahun lalu, tetapi momen 17 Agustusan tetap saja memicu gairah mereka.

Termasuk anak-anak.Lomba unik, memanjat pohon pisang (kalau pinang terlalu tinggi dan mahal), mereka ikuti dengan bersemangat. Anak-anak RT 02/RW 11, dengan komando Sigit Joko Purnomo (kaos biru, memegang peluit), Hartanto, Arifin dan kerabat kerjanya yang lain, membuat pelataran rumah Ibu Riman sore itu sarat dengan teriakan. Para bapak dan ibu yang menyemangati putra-putri mereka memanjat.

Mencoba meraih sang saka Merah Putih.
Gaduh dan bingar. Serta bergembira dalam bekerja sama. Bukankah semangat ini pula yang diperlukan oleh bangsa ini ke depan ?

BH